TUGAS 02
SISTEM BERKAS
Makalah Organisasi Berkas Pada Magnetic Disk
Disusun
oleh :
MUHAMMAD
DIMAS EKO PANGESTU
NIM
121 05 1115
Jurusan
Teknik Informatika
Fakultas
Teknologi Industri
Institut
Sains & Teknologi AKPRIND
Yogyakarta
2012
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Komputer dapat
menyimpan informasi dalam berbagai bentuk fisik tempat penyimpanan seperti pita
magnetik, disk magnetic, disk optical. Sistem
operasi memberikan pandangan
logis yang sejenis
dari tempat penyimpanan informasi.
Bentuk penyimpanan abstraksi
dari unit penyimpan informasi
dalam bentuk fisik adalah file. File–file dipetakan oleh sistem operasi ke
dalam peralatan fisik. Sistem berkas merupakan mekanisme penyimpanan
on-line serta untuk
akses, baik data
maupun program yang berada dalam sistem operasi.
Bentuk
penyimpanan abstraksi dari unit penyimpan informasi dalam bentuk fisik adalah
file. File-file dipetakan oleh sistem operasi ke dalam peralatan fisik.
File adalah
sekumpulan informasi yang saling berkaitan dan didefinisikan oleh pembuatnya.
Umumnya berkas adalah sekumpulan bit, byte, record di mana artinya
didefinisikan oleh pembuat dan pemakainya. File data dapat berbentuk numeric,
alfabeth ataupun alfanumeric. File dapat berbentuk bebas seperti file teks ata
terstruktur.
Suatu file
mempunyai nama dan diacu berdasarkan nama tersebut. Juga mempunyai komponen
lain seperti tipe, waktu pembuatan, nama dan nomor account dari pembuatnya,
besar ukuran file. Kita dapat menulis informasi, mengubah informasi, menambah
dan menghapus informasi dalam file.
File/berkas
adalah sekumpulan informasi yang saling berkaitan dan didefenisikan oleh
pembuatnya. Umumnya berkas adalah sekumpulan bit, byte, record di mana artinya
didefenisikan oleh pembuat dan pemakainya. File data dapat berbentuk numeric,
alfabeth ataupun alfanumeric. File dapat berbentuk bebas seperti file teks atau
terstruktur. Suatu file mempunyai nama dan diacu berdasarkan nama tersebut.
Juga mempunyai komponen lain seperti tipe, waktu pembuatan, nama dan nomor
account dari pembuatnya, besar ukuran file. Kita dapat menulis informasi,
mengubah informasi, menambah dan menghapus informasi dalam file.
Sistem berkas
adalah suatu sistem untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data dari file
tertentu dan organisasi file yang digunakan. Sistem berkas menyediakan pendukung
yang memungkinkan programmer mengakses file tanpa menyangkut perincian
karakteristik penyimpanan dan peralatan pewaktu. Sistem berkas mengubah
pernyataan akses file menjadi instruksi/output level rendah. Atau dengan kata
lain Sistem berkas adalah cara untuk mengambil informasi dari suatu file.
Salah satu
kegiatan dalam materi sistem berkas adalah bagaimana mengorganisir sebuah
record yang ada dalam berkas dan mengorganisasi berkas pada
magnetic disk. Untuk
membentuk suatu berkas
di dalam magnetic disk bisa
dilakukan secara sequential, index-sequential ataupun direct. Sedangkan untuk
mengambil suatu data dari berkas yang disimpan dalam disk, bisa dilakukan
secara langsung dengan menggunakan direct access method atau dengan sequential
access method (secara sequential).
1.2.Rumusan
Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini
yaitu sebagai berikut:
1. Pengertian magnetic disk?
2. Karakteristik fisik pada magnetic
disk?
3. Cara kerja magnetic disk?
4. Perkembangan magnetic disk dari masa
ke masa?
5. Kelebihan dan kekurangan penggunaan
magnetic disk?
1.3
Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan dalam menulis
makalah ini yaitu :
1. Sebagai salah satu syarat untuk
memenuhi tugas mata kuliah Sistem Berkas.
2. Mengetahui definisi dari Magnetic
Disk.
3. Mengetahui Bagaimana Organisasi
Berkas dan Metoda Akses pada Magnetic Disk.
4. Mengetahui karakteristik dari
Magnetic Disk.
5. Mengetahui Kelebihan dan Kelemahan
Magnetic Disk.
6. Mengetahui bagaimana
Representasi data dan
Pengalamatan pada Magnetic Disk.
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Magnetic Disk
Magnetic
Disk adalah piringan bundar yang terbuat
dari bahan tertentu (logam atau plastik) dengan permukaan dilapisi bahan
yang dapat di magnetasi. Mekanisme baca / tulis yang digunakan disebut head
yaitu kumparan pengkonduksi (conducting coil) selama operasi pembacaan dan penulisan,
head bersifat stationer sedangkan piringan bergerak-gerak di bawahnya biasanya
yang menggantung diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara,
kecuali pada flopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan.
Dalam magnetic
disk terdapat dua metode layout data pada disk yaitu Constant
Angular Velocity dan
Multiple Soned Recording.
Disk diorganisasi (permukaan dari piringan dibagi) dalam bentuk cincin –
cincin konsentris yang disebut track atau garis yang memisahkan atar track
seperti gambar dibawah. tiap track dipisahkan oleh gap, fungsi gap adalah untuk
mencegah atau mengurangi
kesalahan pembacaan atau
penulisan yang disebabkan
melesetnya head atau karena interferensi medan magnet.
2.2
Karakteristik Fisik pada Magnetic Disk
Disk Pack adalah
jenis alat penyimpanan pada magnetic disk, yang terdiri dari beberapa tumpukan
piringan aluminium. Dalam sebuah pack / tumpukan umumnya terdiri dari 11
piringan. Setiap piringan diameternya 14 inch (8 inch pada mini disk) dan
menyerupai piringan hitam. Permukaannya dilapisi dengan metal-oxide film yang
mengandung magnetisasi seperti pada magnetic tape. Banyak track pada piringan
menunjukkan karakteristik penyimpanan pada lapisan permukaan, kapasitas disk
drive dan mekanisme akses. Disk mempunyai 200 – 800 track per-permukaan
(banyaknya track pada piringan adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari
11 piringan mempunyai 20 permukaan untuk menyimpan data.
Kedua sisi dari
setiap piringan digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang
paling atas dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada
bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran / debu dari pada permukaan yang di
dalam. Juga arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh data. Untuk
mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya mempunyai sebuah
controller, access arm, read / write head dan mekanisme untuk rotasi pack. Ada
disk drive yang dibuat built-in dengan disk pack, sehingga disk pack ini tidak
dapat dipindahkan yang disebut non-removable. Sedangkan disk pack yang dapat
dipindahkan disebut removable.
Disk controller
menangani perubahan kode dari pengalamatan record, termasuk pemilihan drive
yang tepat dan perubahan kode dari posisi data yang dibutuhkan disk pack pada
drive. Controller juga mengatur buffer storage untuk menangani masalah deteksi
kesalahan, koreksi kesalahan dan mengontrol aktivitas read / write head. Susunan
piringan pada disk pack berputar terus-menerus dengan kecepatan perputarannya
3600 per-menit. Tidak seperti pada tape, perputaran disk tidak berhenti di
antara piringan-piringan pada device. Kerugiannya bila terjadi situasi dimana
read / write head berbenturan dengan permukaan penyimpanan record pada disk,
hal ini disebut sebagai head crash.
2.3
Cara Kerja Magnetic Disk
2.3.1
Representasi Data dan Pengalamatan
Data pada disk
juga di block seperti data pada magnetic tape. Pemanggilan sebuah block adalah
banyaknya data yang diakses pada sebuah storage device. Data dari disk
dipindahkan ke sebuah buffer pada main storage computer untuk diakses oleh
sebuah program. Kemampuan mengakses secara direct pada disk menunjukkan bahwa
record tidak selalu diakses secara sequential. Ada 2 teknik dasar untuk
pengalamatan data yang disimpan pada disk, yaitu :
1. Metode Silinder;
Pengalamatan berdasarkan nomor silinder,
nomor permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack membentuk suatu
silinder. jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per-permukaan, maka
mempunyai 200 silinder.
Bagian nomor permukaan dari pengalamatan
record menunjukkan permukaan silinder record
yang disimpan. Jika ada 11 piringan, maka nomor permukaannya dari 0 – 19
(1 – 20). Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak
pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan.
2. Metode Sektor
Setiap track dari pack dibagi ke dalam
sektor-sektor. Setiap sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang
tetap. Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track dan nomor
permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan track
mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track yang
mana.Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas penyimpanan yang
sama, meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman kapasitas dicapai
dengan penyesuaian density yang tepat dari representasi data untuk setiap
ukuran track. Keuntungan lain pendekatan keseragaman kapasitas adalah file
dapat ditempatkan pada disk tanpa merubah lokasi nomor sektor (track atau
cylinder) pada file.
2.3.2
Movable-Head Disk Access
Movable-head
disk drive mempunyai sebuah read/write head untuk setiap permukaan penyimpanan
recordnya. Sistem mekanik yang digunakan oleh kumpulan posisi dari access-arm
sedemikian sehingga read / write head dari pengalamatan permukaan menunjuk ke
track. Semua access-arm pada device dipindahkan secara serentak tetapi hanya
head yang aktif yang akan menunjuk ke permukaan.
2.3.3
Cara Pengaksesan Record yang Disimpan pada Disk Pack
Disk controller
merubah kode yang ditunjuk oleh pengalamatan record dan menunjuk track yang
mana pada device tempat record tersebut. Access arm dipindahkan, sehingga
posisi read / write head terletak pada silinder yang tepat.
Read / write head ini menunjuk ke track
yang aktif. Maka disk akan berputar hingga menunjuk record pada lokasi read /
write head. Kemudian data akan dibaca dan ditransfer melalui channel yang
diminta oleh program dalam komputer.
ACCESS TIME = SEEK
TIME (pemindahan arm ke cylinder) + HEAD
ACTIVATION TIME (pemilihan track) + ROTATIONAL
DELAY (pemilihan record) + TRANSFER TIME
§
Seek Time
Adalah waktu yang dibutuhkan untuk
menggerakkan read / write head pada disk ke posisi silinder yang tepat.
§
Head Activational Time
Adalah waktu yang dibutuhkan untuk
menggerakkan read / write head pada disk ke posisi track yang tepat.
§
Rotational Delay (Lateney)
Adalah waktu yang dibutuhkan untuk
perputaran piringan sampai posisi record yang tepat.
§
Transfer Time
Adalah waktu yang menunjukkan kecepatan
perputaran dan banyaknya data yang ditransfer.
2.3.4
Fixed - Head Disk Access
Disk yang
mempunyai sebuah read / write head untuk setiap track pada setiap permukaan
penyimpanan, yang mekanisme pengaksesannya tidak dapat dipindahkan dari
cylinder ke cylinder.
ACCESS TIME =
HEAD-ACTIVATION TIME + ROTATIONAL DELAY + TRANSFER TIME
Banyaknya read /
write head menyebabkan harga dari fixed-head disk drive lebih mahal dari
movable-head disk drive. Disk yang menggunakan fixed-head disk drive mempunyai
kapasitas dansdensity yang lebih kecil dibandingkan dengan disk yang
menggunakan movable-head disk drive.
2.3.5
Organisasi Berkas dan Metoda Akses pada Magnetic Disk
Untuk membentuk
suatu berkas di dalam magnetic disk bisa dilakukan secara sequential,
index-sequential ataupun direct. Sedangkan untuk mengambil suatu data dari
berkas yang disimpan dalam disk, bisa dilakukan secara langsung dengan
menggunakan direct access method atau dengan sequential access method (secara
sequential).
2.4 Perkembangan Magnetic Dari Masa Ke
Masa
• Punch Card (Kartu berlubang)
Dipakai pada era computer Era pertama
dan Kedua,Biasanya digunakan untuk memasukan/input data ke computer.dan
biasanya terdiri dari 80 – 96 kolom.
• Punched Paper Tape
Punched paper tape juga sangat populer
pada komputer generasi awal. Data yang ada akan direkam kedalam tape melalui
lubang yang mengelilinginya. Punched paper tape juga terbagi menjadi baris dan
kolom. Setiap karakter yang ada akan disajikan dalam bentuk lubang-lubang yang
merupakan kombinasi antara kolom dan baris. Untuk memasukkan data kedalam CPU,
maka data-data yang sudah terekam dalam bentuk kode didalam punched paper tape,
juga harus dibaca terlebih dahulu oleh punched reader.
• Selectron Tube
Selectron Tube memori komputer generasi
1946 mampu menampung data 4096 bits, atau setara 512 byte.
• Magnetic tape
Magnetic tape merupakan media penyimpanan
data yang biasanya digunakan untuk komputer jenis mini ataupun mainframe.
Terdapat dua jenis magnetic tape yang biasanya digunakan oleh komputer. Jenis
pertama mempunyai bentuk standart yang memiliki lebar pita 1/2 " (12.7
mm). Magnetic tape terbuat dari plastik tipis yang dilapisi magnetic pada
permukaannya.Sedangkan Bentuk kedua adalah kaset ataupun catridge seperti
halnya yang telah kita kenal pada kaset yang terdapat di audio tape recorder.
Data yang ada disini juga disimpan dalam bentuk kode-kode tertentu seperti
halnya yang terdapat dalam pita magnetic ukuran standart. Kaset ataupun
catridge banyak digunakan pada komputer jenis home-komputer.
• Compact Cassette
Biasa disebut kaset, pita kaset, atau tape adalah media penyimpan data
yang umumnya berupa lagu.
• Magnetic Drum
Magnetic Drum memiliki panjang 16 inci yang bekerja 12.500 putaran tiap
menit. Media ini digunakan untuk menunjang computer IBM
• Floppy Disk
Disket merupakan media penyimpanan yang
sangat populer bagi personal komputer. Secara pisik, disket terbuat dari
lempengan plastik yang berbentuk bundar dimana pada permukaannya dilapisi oleh
magnit sebagai tempat untuk menyimpan guratan-guratan data. Untuk menjaga agar
data ataupun program yang tersimpan didalam disket tetap terjaga kebersihannya,
disket kemudian dibungkus oleh karton yang berbentuk segi empat. Untuk
melakukan pembacaan ataupun penulisan, disket harus dimasukkan kedalam sebuah
drive, drive ini kemudian disebut sebagai disket-drive. Pada setiap drive yang
ada, telah berisi sebuah shaft dan sebuah drive motor yang berfungsi untuk
memutar disket dengan kecepatan sekitar 360 hingga 500 rpm. Sebuah sinyal
elektronik yang datang dari sistem kontrol, akan menyebabkan read/write head
yang berfungsi untuk melakukan pembacaan/penulisan untuk terus bergerak diatas
permukaan disket yang sedang berputar guna melakukan pembacaan/ penulisan.
Bagian-bagian dari disket adalah :
• Stress relief cutouts, berfungsi untuk
membuka/tutup pengait drive.
• Read/Write Windows, merupakan jendela
yang digunakan untuk membaca dan menulis dari mekanisme drive.
• Hub ring, berfungsi sebagai pegangan
untuk memutar disket.
• Index Hole, apabila lubang yag ada
pada karton/cover menumpuk dengan lubang pada disket, menandakan posisi sector
0.
• Write, lubang ini apabila dalam posisi
terbuka, maka disket bisa dibaca dan ditulis; Apabila tertutup maka disket
hanya bisa dibaca saja.
• Label, digunakan untuk menulis nama
pemilik disket ataupun nama program/data yang tersimpan didalamnya.
• Hard Drive/Hard Disk, merupakan salah
media penyimpan data yang cukup populer bagi mainframe ataupun PC. Harddisk
merupakan media penyimpanan yang memiliki bentuk pisik yang berbeda jika
dibanding dengan disket. Secara umum hard disk biasanya terpasang dan menyatu
didalam CPU (fixed disk). Mekanisme yang menyebabkan data yang tersimpan bisa
dibaca ataupun ditulis didalam hard disk, disebut sebagai disk drive. Didalam hard
disk terdapat lempengan-lempengan logam bundar yang disusun berlapis-lapis
serta terdapat motor penggerak lempengan logam dan read/write head-nya.
Keunggulan dari hard disk adalah mampu menampung data dalam jumlah yang sangat
besar serta memiliki kecepatan pada saat memanggil kembali data yang tersimpan.
Harddisk dengan ukuran 3 Giga Byte pada saat ini sudah dianggap terlalu kecil,
dan kini mulai beredar harddisk dengan ukuran yang jauh lebih besar.
2.5 Kelebihan dan Kelemahan Magnetic Disk
2.5.1 Kelebihan
Magnetic Disk
Magnetic disk
contoh hard disk
dan floppy disk
bersifat nonvolatileartinya data yang di simpan akan tetap ada meskipun
tidak ada teganganlistrik, selain itu media penyimpanan ini re-writeable yang
artinya datayang telah di
write dapat di
erase dan dapat
di tulis ulang. Keunggulanlainnya media penyimpanan
ini memiliki kapasitas yang besar dari mediapenyimpanan lain seperti optical
disk.
2.5.2 Kelemahan Magnetic Disk
Magnetic disk
selain memiliki banyak keunggulan juga memiliki sejumlahkelemahan, bahan
pembuat magnetic disk merupakaan konduktor yangcepat panas jadi dari segi
kecepatan masih kalah dengan Flash drive yangberbahan semi-konduktor. Selain
dalam segi kecepatan, umur atau dayatahan
Magnetic Disk lebih
pendek di bandingkan
Flash drive padaumumnya. Dalam
perawatan Magnetic disk juga rentan contoh hard disk yang di pasang pada laptop
konvensional, Karena Hard Disk tersusun daripiringan-piringan logam rentan
terjadi gesekan di dalam dan dapat merusak
hard disk itu
sendiri. Selain itu
dalam suhu rendah
atau lembab dapat merusak Magnetic Disk yaitu dengan tumbuhnya jamur dan
terjadipengkaratan pada komponen
Magnetic Disk yang
sebagian merupakan logam.
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan
Dari sudut
pandang pengguna, berkas merupakan bagian terkecil dari penyimpanan logis.Itu
artinya data tidak dapat ditulis ke penyimpanan sekunder, kecuali jika berada
didalam berkas. Berkas mempresentasikan program dan data. Informasi dalam
berkas ditentukan oleh pembuatnya.
3.2.Saran
Agar kita dapat
menggunakan komputer dengan nyaman dan sistem penyimpanan file dengan
sistematika yang seragam. Maka media penyimpanan logis yang tepat yaitu dengan
menggunakan Sistem Berkas.
DAFTAR PUSTAKA
(1) Kurniawan, P. (2015, Maret 15). Kelebihan Dan Kekurangan Magnetic Disk. Diambil kembali dari http://id.scribd.com/doc/175034256/Kelebihan-Dan- Kekurangan- Magnetic-Disk#scribd
(2 )Radianta, V. (2015, Maret 15). Penjelasan Lengkap Tentang Magnetic Disk.
Diambil kembali dari http://mata-cyber.blogspot.com/2014/07/definisi- contoh- penjelasan-lengkap-tentang-magnetic-disk.html
0 comments:
Post a Comment